Kamis, 13 September 2007

tambHan sejaraH komputer





SEJARAH KOMPUTER



Sejarah komputer bermula pada awal tahun 1940-an. Pada tahun tersebut terciptalah sebuah komputer elektronik pertama di dunia, ia dikenali dengan nama ABC (Atanasoff and Berry Computer). Komputer yang menempuh pencapaian yang membuka jendela komputer moden pada hari ini dicipta oleh Atanasoff bersama rakannya Berry. Ciptaan kedua-dua sahabat ini mengira dengan menggunakan tiub hampagas.



Pada dekad yang sama seorang lagi saintis bernama Eckert dan Mounchly berjaya mencipta komputer yang dikenali dengan nama ENIAC (Elektronic Numerator, Integrator,Analyser dan Computer).Malangnya tujuan utama komputer dicipta ketika itu bagi tujuan peperangan.Saingan mencipta komputer semakin rancak apabila pada tahun 1949 terciptanya sebuah lagi komputer. Ia dikenali dengan nama EDSAC (Electronic Delay Storage Automatic Computer) di Universiti Cambridge. Berbeza dengan tujuan komputer ENIAC dicipta, komputer ini digunakan sebagai alatan am yang beroperasi di bawah kawalan atur cara tersimpan.Atur cara tersimpan merupakan satu set suruhan tersimpan secara dalaman yang memandu komputer dan ia melalui langkah-langkah tertentu serta tersusun. Selepas itu pelbagai jenis komputer dicipta dan perlumbaan mencipta komputer yang lebih canggih semakin hebat. Pelbagai jenis komputer, jenama dan kegunaan dihasilkan hinggalah ke hari ini.



CIRI-CIRI SEBUAH KOMPUTER



a) Tidak mempunyai perasaan atau emosi. Ia sentiasa bersedia menerima sebarang arahan daripada manusia yang mengendalikannya.



b) Mampu menyimpan data dalam tempoh yang lama. Jika data tersebut diperlukan ia baleh dikeluarkan dari tempat menyimpan data di dalam UPU komputer atau di dalam disket.



c) Mampu menyimpan perintah atau arahan yang boleh diproses mengikut urutan tertentu secara automatik.



d) Mampu mengira dengan tepat serta cepat. Terdapat komputer yang mampu mengira atau menganalisa sesuatu data dengan kelajuan 1/1,000,000,000 saat. Pengiraan yang mengambil masa lama hanya dapat diselesaikan oleh komputer dalam masa yamg amat singkat.



e) Mampu menerima dan mengeluarkan data. Komputer mempunyai alat yang berupaya menukarkan data kepada kod-kod yang difahaminya. Seterusnya menukarkan kod-kod tersebut ke dalam bentuk yang difahami manusia.



Pada hari ini pelbagai pendapat dikemukakan oleh manusia terhadap perkembangan dan kemajuan dalam bidang komputer.Orang-orang yang berfikiran sempit sering kali bimbang jika perkembangan drastik dalam dunia komputer memberi kesan tidak elok kepada dunia. Terutamanya sifat-sifat kemanusiaan. Bagi orang-orang yang begitu menyokong perkembangan pesat dalam bidang komputer ini, mereka menyatakan perkembangan perkembangan pesat dalam bidang komputer ini akan memberi kesan yang enak kepada manusia sejagat. Terutamanya bagi mengurangkan masa bagi menyelesaikan ssesuatu masalah.



Perkembangan pesat dalam bidang komputer pada hari ini seolah-olah telah mengujudkan masyarakat negara kita, terutamanya golongan dewasa dan golongan tua. Bagi mereka yang ditugaskan untuk bekerja dengan komputer sering kali mereka menolak untuk menggunakan peralatan ini. Seharusnya masyarakat negara kita tidak kira golongan dan bangsa seharusnya mereka mempunyai sifat celik komputer. Setidak-tidaknya mempunyai kefahaman asas berkenaan mesin ini. Seharusnya mereka

juga boleh menggunakan komputr sebagai alat bagi kegunaan peribadi dan juga tugas-tugas di pejabat atau urusan perniagaan.Bagi masyarakat yang celik komputer, mereka boleh berinteraksi dengan komputer serta memproses perkataan, data, lembaran hamparan dan lain-lain interaksi. Contohnya penggunaan internet tidak akan dapat digunakan jika seseorang tidak ada asas menggunakan sebuah komputer.



Seharusnya kita tidak dipaksa menjadi seorang celik komputer, sebaliknya dengan sukarela menjadi salah seorang masyarakat yang celik komputer. Setiap hari mesin yang dikenali dengan nama komputer ini semakin hari semakin canggih.Oleh itu jika kita tidak mengikutinya maka sukarlah kita menggunakannya pada suatu hari nanti.



Seandainya kita mengetahui tentang sesuatu jenis komputer dan kemampuannya melakukan sesuatu kerja, kita akan mendapat manfaat daripadanya. Tapi jika sebaliknya, kita akan mendapati ia sebaliknya kepada diri kita.



Oleh itu marilah kita mempelajari serta mengikuti perkembangan dunia komputer,agar apa yang generasi baru negara kita kecapi pada suatu hari nanti dapat kita sama-sama kecapi.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Douglas Englebart,
Penemu "Mouse" Komputer

PERNAHKAH membayangkan apa jadinya komputer tanpa mouse? Bagaimana harus menyelesaikan pekerjaan tanpa kehadiran mouse? Bagaimana rasanya kalau bekerja hanya menggunakan keyboard? Ruwet bukan? Ya, sangat-sangat menyulitkan dan membuang-buang waktu. Sangat-sangat menjemukan. Untuk itu, rasa terima kasih yang sebesar-besarnya patut diberikan kepada Douglas Englebart, sang penemu dan pencipta mouse komputer.

Englebart dilahirkan di Portland, Oregon pada 30 Januari 1925. Masa sekolahnya dihabiskan di daerah pertanian Oregon. Tahun 1942, ia lulus sekolah menengah dan masuk ke Oregon State University pada jurusan Teknik Elektro. Kuliahnya sempat terhenti saat meletusnya Perang Dunia II.

Saat itu ia masuk ke Angkatan Laut dan menghabiskan waktunya kurang lebih dua tahun di Philadelphia sebagai teknisi radar. Sewaktu ditugaskan di Filipina, ia membaca tulisan Vannevar Bush yang berjudul "As We May Think", yang kelak tulisan itu ternyata memberinya inspirasi untuk menemukan mouse dan karya-karya besar lainnya.

Setelah selesai PD II, ia kembali ke kampusnya, dan meraih gelar Bachelor of Science (BS) bidang Teknik Elektro tahun 1948. Kemudian, ia bekerja di NACA Ames Laboratory. Belum lama bekerja di sana, ia sudah mulai merasa bosan dan gelisah. Ia merasa, dirinya tidak cocok di sana. Ia berpikir bagaimana caranya dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan umat manusia dengan kariernya saat itu.

Ia berpikir tentang dunia yang semakin kompleks dengan segala kemajuannya. Sesaat kemudian ia teringat akan tulisan Vannevar Bush yang pernah dibacanya. Ia mengingat dan terus mengingatnya. Saat itu ia memimpikan orang-orang bekerja di depan suatu media penampil (display) yang bisa mengorganisasikan ide-ide mereka dengan fleksibilitas yang luar biasa cepat. Kalau dicermati, ide Englebart itu mengacu pada internet yang dipakai saat ini.

Dengan niat baru dalam benaknya, Englebart merasa mantap untuk melanjutkan kuliahnya. Ia mengambil program pascasarjana bidang Teknik Elektro di University of Berkeley, California. Ia lulus tahun 1952, dan langsung melanjutkan program Doktor pada bidang yang sama. Gelar Ph.D. diraihnya tahun 1955. Semasa kuliah di Berkeley, ia pernah menjabat sebagai asisten profesor. Namun ia menyadari, mimpinya untuk mewujudkan komputer yang bisa meningkatkan pekerjaan manusia jauh dari harapan. Englebart kemudian meninggalkan Berkeley dan melanjutkan penelitian di Stanford Research Institute (SRI).

Di tempat yang baru, Englebart merumuskan sebuah disiplin ilmu baru yang bertujuan untuk membantu organisasi atau perusahaan-perusahaan untuk tetap menjaga kompleksitas pertumbuhannya. Dengan begitu, Englebart bisa "berpikir" bagaimana menghadapi kompleksitas tersebut dan solusi apa yang bisa diberikan olehnya. Tahun 1962, Englebart menulis paper "Augmenting Human Intellect : A Conceptual Framework". Paper inilah yang kemudian menuntunnya untuk melanjutkan pekerjaan dan ide-ide yang sudah ada dalam benaknya.

**

PADA tahun 1963, Englebart mempersiapkan laboratorium penelitiannya sendiri. Ia menamakannya Augmentation Research Center. Dalam kurun waktu 10 tahun, ia mengembangkan sebuah "hypermedia" yang besar, yang dinamakannya NLS (oNLine System). NLS memfasilitasi pembuatan perpustakaan digital dan pencarian dokumen-dokumen elektronik menggunakan "hypertext".

NLS menggunakan sebuah perangkat baru untuk memudahkan interaksinya dengan komputer, yaitu mouse (mouse belum digunakan umum sampai tahun 1980-an, yaitu ketika Apple mulai melengkapi komputernya dengan mouse). Selain mouse, NLS juga menciptakan antarmuka grafis (GUI) yang menerapkan lingkungan berbasis window. Selain itu, karya besar lain yang dihasilkan adalah video teleconference. Pada tahun 1968, di acara Fall Joint Computer Conference, Englebart menggegerkan dunia setelah mendemonstrasikan teleconference dengan beberapa anggota stafnya di laboratorium NLS selama 90 menit. Sampai saat ini, demonstrasi tersebut diakui sebagai "ibu segala demonstrasi". Bahkan Paul Saffo dari Institute for The Future mengatakan, demo tersebut persis seperti UFO yang mendarat di halaman Gedung Putih. Beberapa peserta yang mengikuti acara tersebut dan tidak mempercayainya mengatakan, demo tersebut hanya omong kosong.

Englebart terus melanjutkan pekerjaannya untuk membantu kemaslahatan umat manusia. Ia aktif menulis dan terus berkarya. Sekira 20 paten telah diraihnya. Beberapa penghargaan prestisius pun diraihnya, antara lain Lifetime Achievement Award for Technical Excellence (1987), IEEE Computer Pioneer Award (1993), Lemelson-MIT Award (1997), National Medal of Technology (2000), Lovelace Medal (2001), Elected to The CHI Academy of The ACM (2002). Khusus untuk penghargaan National Medal of Technology, Englebart menerimanya secara langsung dari presiden Bill Clinton pada 1 Desember 2000. Acara pemberian penghargaan berlangsung di National Building Museum.

Kini Englebart tinggal di San Fransisco. Ia memiliki empat orang anak dan sembilan cucu. Ia membagi waktunya untuk menulis, penelitian, konsultasi, mengajar, dan menjadi pembicara di seminar/lokakarya. Tak lupa, ia pun meluangkan waktunya untuk memancing, naik gunung, berkemah, dan bersepeda. Bersama salah seorang anaknya, Christina Englebart, ia mengelola Bootstrap Institute, sebuah organisasi nirlaba yang bergerak di bidang peningkatan kemampuan organisasi dan sosial kemasyarakatan (didirikan tahun 1989). Kantor yang kini ditempatinya ada di dalam gedung pusat Logitech, salah satu perusahaan pembuat mouse terbesar di dunia.***

Hendra Gunawan, S.TP.
Lulusan Dept. Teknologi Industri Pertanian Fateta IPB.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Howard Hathaway Aiken
Penemu Komputer Digital


Apakah komputer digital yang pertama kali dibuat manusia sama dengan yang sekarang ini bisa kita gunakan? Jauh berbeda, baik bentuk, ukuran, fungsi, maupun kemampuan. Komputer yang ada saat ini jauh lebih kecil namun dengan kemampuan jauh lebih komplit dibanding yang pertama kali dibuat. Mau tahu ukurannya? Tinggi 2,4 meter, panjang 15,3 meter, berat 35 ton, membutuhkan kabel sepanjang 800 kilometer, dan 3 juta buah sambungan!

Adalah Howard Hathaway Aiken sebagai orang pertama yang menemukannya. Aiken lahir di Hoboken, New Jersey, Amerika Serikat, 9 Maret 1900. Ia pernah mengenyam bangku kuliah di Universitas Wisconsin dan menyelesaikan pendidikan doktoralnya di Universitas Harvard tahun 1939. Ia pernah bergabung dengan Angkatan Laut Amerika Serikat di bagian artileri (persenjataan).

Tugasnya di divisi persenjataan itu membuatnya harus memikirkan dan membuat perhitungan yang sangat teliti dan cepat akan akurasi tembakan meriam, peluncuran roket, atau membuat rencana bangunan yang rumit. Tahun 1939, dengan dibantu tiga orang insinyur lainnya yaitu Durfee, Hamilton, dan Lake, mereka mengerjakan proyek pembuatan mesin hitung elektronik yang dapat menghitung secara cermat dan cepat tentang penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Hasilnya, tahun 1944 jadilah komputer yang diberi nama Harvard Mark I yang kemudian digunakan oleh Angkatan Laut AS.

Cara mengoperasikan Mark I itu tidak semudah saat ini. Perintah dan pertanyaan disampaikan melalui pita kertas yang berlubang-lubang. Komputer akan menjawab pertanyaan itu dengan kertas berlubang juga atau langsung dengan kertas yang telah diketik dengan mesin tik listrik.

Mungkin Aiken tidak membayangkan bahwa komputer yang awalnya dia buat sebesar gudang itu saat ini menjadi sangat ringkas, bahkan bisa dimasukkan ke saku dalam bentuk PDA. Aiken meninggal di St. Louis, Missouri, Amerika Serikat, 14 Maret 1973.

*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------


EVOLUSI KOMPUTER (Average Rating: 4.75)

Back to All Articles - Computer & Information Technology

Copyright & Reprint Notices

By shahnazz | Shahrizan Noor

Komponen utama dalam komputer generasi pertama merupakan tiub vakum. Tiub vakum adalah tiub-tiub elektronik sebesar lampu (light bulbs). Oleh kerana beribu-ribu tiub vakum diperluakn, ia menjana haba yang banyak, menyebabkan pelbagai masalah terutamanya dalam pengawalan suhu komputer. Tambahan pula, tiub-tiub vakum mudah rosak, dan mereka yang menggunakan komputer tersebut tidak tahu sama ada terdapat kesilapan dalam pengaturcaraan komputer atau kerosakan pada komputer tersebut apabila komputer yang mereka gunakan "meragam".

Satu masalah dalam penggunaan komputer generasi pertama ini ialah bahasa yang digunakan merupakan bahasa mesin (machine language), yang menggunakan rangkaian nombor-nombor. Rangkaian nombor-nombor ini adalah merupakan arahan-arahan yang diikuti oleh komputer untuk melaksanakan sesuatu tugas. Disebabkan proses penggunaan nombor untuk menulis aturcara komputer, ini menyukarkan proses pengaturcaraan komputer tersebut.

Komputer generasi pertama lazimnya digunakan khususnya untuk tujuan saintifik. Oleh kerana saiznya yang amat besar, ketidaktepatan pemprosesan data dan harganya yang tinggi, ramai yang menganggap bahawa komputer akan kekal sebagai suatu alat yang digunakan untuk tujuan yang saintifik sahaja, bukan untuk kegunaan umum.


Generasi Kedua, 1959 - 1964: Transistor

Transistor telah dicipta oleh tiga saintis di Bell Laboratories, iaitu J. Bardeen, H. W. Brittain dan W. Shockley. Transistor adalah sebuah alat elektronik yang kecil di mana fungsinya adalah untuk memindahkan isyarat-isyarat elektrik melalui perintang. Transistor mempunyai beberapa kelebihan jika dibanding dengan tiub vakum. Antaranya ialah saiznya yang kecil, penggunaan tenaga yang rendah berbanding tiub vakum, dan kecekapan transistor yang lebih baik berbanding tiub vakum.

Bahasa pengaturcaraan yang digunakan oleh komputer generasi keuda ini adalah bahasa perhimpunan (assembly language). Bahasa perhimpunan menggunakan singkatan huruf yang dipanggil mnemonik (mnemonics) untuk arahan-arahan komputer, misalnya MV untuk MOVE, CMP untuk COMPARE, dan sebagainya. Ini membuatkkan proses pengaturcaraan komputer lebih mudah berbanding dengan menggunakan bahasa mesin.

Setelah itu, bahasa paras-tinggi (high-level languages) pula diimplimentasikan dalam proses pengaturcaraan komputer. Contoh-contoh bahasa pengaturcaraan paras tinggi pada masa itu termasuk FORTRAN (FORmula TRANslator) dan COBOL (COmmon Business-Oriented Language). Bahasa pengaturcaraan paras tinggi lebih mudah difahami jika dibandingkan dengan bahasa perhimpunan, kerana ia menggunakan frasa-frasa Inggeris ntuk melaksanakan arahan-arahan komputer.

Dalam pada itu juga, pak cakera yang pertama dipasarkan, di mana ia membolehkan pengguna menyimpan data serta memperolehi maklumat yang terkandung dalam pak cakera tersebut dengan lebih pantas berbanding penggunaan pita magnetik.


Generasi Ketiga, 1965 - 1970: Integrated Circuit

Intergrated Circuit (lebih dikenali sebagai IC) merupakan satu rangkaian litar elektronik lengkap dalam satu cip silikon yang kecil. Ia mula digunakan pada tahun 1965. Satu IC mampu menggantikan satu papan litar yang penuh dipasang dengan transistor-transistor, di mana IC tersebut lebih kecil saiznya daripada transistor tersebut.

Cip IC mempunyai kelebihan berbanding dengan transistor, antaranya termasuk kos yang rendah dalam pembuatan cip IC tersebut, penggunaan teraga yang rendah, kepadatan cip IC tersebut (mengurangkan masa pengaliran elektrik dalam cip tersebut), dan kecekapan cip IC berbanding transistor.


Generasi Keempat, 1970 - kini: Microprosessor

Microprosessor, atau pemproses mikro, adalah merupakan evolusi daripada cip IC, di mana ia merupakan rangkaian-rangkaian C di dalam satu cip silikon yang kecil. Oleh itu, komputer masa kini adalah 100 kali ganda lebih kecil daripada komputer generasi pertama, dan satu cip pemproses mikro adalah lebih berpotensi dan lebih hebat daripada sebuah computer ENIAC (komputer komersil pertama). Pemproses mikro adalah asas bagi pembinaan dan rekabentuk komputer masa kini.



Tidak ada komentar: